
Dalam acara ini juga dipamerkan keris pada abad 8, yaitu keris lajer dengan pamor hurap peninggalan Mojopahit. Meski sudah terlihat terkikis, keris ini masih terlihat bagus begitu pula dengan warangan atau sarung kerisnya. Keris peninggalan Sultan Hamengkubuwono ke 7 yang berlapis emas juga ikut dipamerkan.
Pameran ini tentu saja bertujuan mengenalkan keris kepada masyarakat terutama mereka yang hobi mengoleksi benda bersejarah. Selain itu tentu saja agar masyarakat juga mengapreasi karya seni nenek moyang berupa tosan aji atau keris.
Keris adalah salah satu warisan budaya asli Indonesia yang telah diakui Unesco. Keris merupakan hasil karya anak bangsa yang harus dilestarikan keberadaannya karena bernilai estetis dan seni tinggi.
Sumber : Liputan6.com
http://www.indospiritual.com/artikel_pameran-keris-zaman-majapahit-di-yogyakarta.html
1 komentar:
bapak sama saya ada keris cirebon...
kris ini di berikan sama orang cirebon pada jaman penjajahan sumatra utara di aceh..
keris ini bisa berdiri....
Posting Komentar